FUNGSI GARAM NUTRISI

Posted by Mega Dewana on Saturday, December 29, 2012

Dalam teknologi hidroponik, garam pupuk yang diberikan harus mengandung semua unsur yang dibutuhkan tanaman. Garam pupuk dilarutkan dalam kepekatan tertentu, lalu diberikan dengan frekuensi tertentu pula. Mencampur garam pupuk menjadi larutan nutrisi tidak serumit yang diduga kebanyakan orang. Kunci utama yang harus dipegang adalah memahami setiao unsur mineral yang diramu serta fungsinya bagi tanaman.
1. Nitrogen (N) Nitrogen diserap akar tanaman dalam bentuk NO3- dan NH4+. Pemberian nitrogen akan memacu pertumbuhan daun dan batang. Hal ini menguntungkan pada tanaman yang menghasilkan batang dan daun. Pemberian nitrogen juga mempengaruhi perkembangan susunan akar, tetapi pengaruhnya tidak sama dengan pengaruh akibat pemberian fosfor.
2. Fosfor (P) Fosfor diambil oleh akar dalam bentuk H2PO4- dan HPO4. Di dalam tanaman, sebagian besar fosfor berupa zat pembangun dan terikat dalam senyawa-senyawa organik, jadi sifatnya statis. Hanya sebagian kecil fosfor yang terdapat dalam bentuk anorganik sebagai ion-ion fosfat. Fosfor digunakan dalam pembentukan bunga dan buah. Fosfor juga memacu pertumbuhan akar.
3. Kalium (K) Fungsi kalium sangat penting karena berperan dalam asimilasi zat arang. Tanpa kalium, asimilasi akan terhenti. Karena proses asimilasi tergantung adanya kalium maka tanaman yang banyak menghasilkan daun akan memerlukan banyak (K2O). Fungsi lain dari kalium adalah pembentukan jaringan penguat.
4. Kalsium (Ca) Kalsium diserap dalam bentuk Ca. Fungsi penting kalium adalah mengatur permeabilitas dinding sel. Garam-garam kalsium juga dapat mencegah kenaikan derajat keasaman air sel yang bekerja sebagai penyangga. Peranan lain dari kalsium adalah ikut dalam pertumbuhan ujung akar dan pembentukan bulu akar.
5. Magnesium (Mg) Magnesium diserap dalam bentuk Mg. Merupakan bagian dari hijau daun. Zat ini juga berfungsi untuk menyebarkan fosfor ke seluruh tanaman.
6. Sulfur / Belerang (S) Belerang diserap dalam bentuk SO4. Belerang bekerjasama dengan fosfor untuk mempertinggi daya kerja unsur-unsur lain memproduksi energi.
7. Besi / Iron (Fe) Besi diserap dalam bentuk Fe yang sagat berperan dalam pembentukan hijau daun. Besi juga merupakan salah satu unsur yang diperlukan pada pembentikan enzim pernapasan yang mengoksidasi hidrat arang menjadi gas asam arang.
8. Mangan (Mn) Mangan diserap dalam bentuk Mn. Fungsi Mangan adalah mengatur proses desimilasi atau pernapasan dan membantu tanaman menyerap Nitrogen.
9. Boron (B) Boron diserap tanaman dalam bentuk BO3. Bila kekurangan boron maka pertumbuhan meristem akan terganggu sehingga terjadinya kelainan dalam pembentukan berkas pembuluh.
10. Seng (Zn) Seng diserap tanaman dalam bentuk Zn. Diduga persenyawaan Zn mempunyai fungsi dalam pembentikan hormon tumbuh (auxin) dan penting untuk keseimbangan fisiologis. Seng juga penting dalam proses transfer energi ke seluruh bagian tanaman.
11. Molibdenum (Mo) Molibdin diserap akar dalam bentuk ion molibdat (MoO4). Molibdin penting dalam mengikat Nitrogen, terutama pada tanaman Legum.

Sumber:
Hidroponik, Bercocok Tanam Tanpa Tanah (Edisi Revisi) Pinus Lingga, Penebar Swadaya, Jakarta. 2010

{ 3 comments... read them below or add one }

Unknown said...

selmat pagi pak,sya mau tanya jadi kalau kita membeli pupuk,harus ada ke 11unsur di ata ia?klau ia,kira pupuk apa itu?

Hoist said...

apakah garam dapur, juga mempunyai manfaat untuk pertumbuhan tanaman?

Mega Dewana said...

@Pak Gede: Agar tanaman bisa tumbuh dengan baik, sebaiknya begitu. Kandungan unsur diatas bisa terkandung dari berbagai pupuk, misal NPK (unsur N,unsur P, dan unsur K), kemudian untuk melengkapi ditambah urea, dll. Umumnya pupuk yang ada di toko sudah mengandung unsur2 tersebut.

@Pak Hoist: garam dapur bisa dijadikan pupuk, namun dosisnya perlu diperhatikan. hal ini sedang dikaji lebih dalam tentang dosisnya.
Demikian

Post a Comment

Silakan tinggalkan komentar. Kami menerima saran dan kritik yang membangun untuk kesempurnaan blog ini. Terima kasih