Sifat Ketahanan Tanaman
1.
Genetik : sifat tahan diatur sifat genetik yang
diwariskan
2.
Morfologik : sifat morfologi tanaman yang tidak
menguntungkan hama. Misalnya, dinding sel yang tebal, memiliki bulu.
3.
Kimia : ketahanan akibat zat kimia yang
dihasilkan
Ketahanan Genetik Berdasarkan Susunan
1.
Monogenik: sifat tahan diatur 1 gen (bisa
dominan atau resesif)
2.
Oligogenik : sifat tahan diatur beberapa gen
yang menguatkan
3.
Poligen : diatur banyak gen yang saling menambah
dan masing0masing memberikan reaksi berbeda sehingga tingkat ketahanan lebih
luas.
Tipe Ketahanan Genetik
1.
Ketahanan vertikal : hanya tahan terhadap 1
biotipe hama, sangat tahan mudah patah karena muncul biotipe baru
2.
Ketahanan horizontal : tipe ketahanan yang tidak
spesifik di semua jenis biotipe, diwariskan secara poligonik. Kelemahan, masih
memungkinkan terjadinya serangan hama.
Ketahanan Vertikal Efektif Bila:
1.
Hama yang dikendalikan merupakan satu-satunya
penyebab kerusakan
2.
Ada rotasi varietas
3.
Tidak diusahakan secara besar-besaran dalam
areal luas
4.
Ditanam dengan sistem tumpangsari
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment
Silakan tinggalkan komentar. Kami menerima saran dan kritik yang membangun untuk kesempurnaan blog ini. Terima kasih