Jika asam absisat (ABA) diaplikasikan pada daun tumbuhan dengan konsentrasi yang sangat rendah (misalnya 10-6
M) maka akan menyebabkan stomata menutup. Pada kondisi kekeringan (dan
kondisi lingkungan yang tidak menguntungkan lainnya seperti tergenang
atau suhu tinggi) , kandungan ABA pada daun akan meningkat terlebih
dahulu sebelum stomata mulai menutup. Dari hasil pengamatan ini tersirat
bahwa pada kondisi alami, penutupan stomata terjadi setelah tumbuhan
mengakumulasi ABA.
Pada daun, ABA berada pada 3 bagian sel yang
berbeda, yakni : (1) pada sitosol, dimana apa disintesis, (2) pada
kloroplas dimana ABA diakumulasikan, dan (3) pada dinding sel. Para ahli
fisiologi berpendapat bahwa ABA dapat merangsang penutupan stomata
adalah ABA yang berada pada dinding sel. ABA pada dinding sel ini
berasal dari sel-sel mesofil daun tempat di mana ABA ini disintesis.
Setelah melihat peranan ion kalium dalam pembukaan stomata dan ABA dalam penutupan stomata, dapat disimpulkan bahwa ada dua feedback loop yang mengendalikan membuka dan menutupnya stomata.
Feedback loop yang pertama adalah jika CO2 di rongga substomatal menurun, maka ion kalium akan masuk ke sel penjaga sehingga stimata membuka. Dengan demikian, CO2 dari udara luar dapat masuk ke rongga sub-stomatal dan kebutuhan CO2 untuk fotosintesis terpenuhi.
Feedback loop yang kedua adalah jika
tumbuhan mengalami kekurangan air, maka ABA akan dikirim masuk sel
penjaga. Sebagai akibatnya stomata akan menutup. Dengan demikian,
kehilangan air melalui proses transpirasi dapat dihindari.
Kedua feedback loop ini berinteraksi satu sama lain dalam memenuhi kebutuhan CO2 untuk fotosintesis dan mencegah kehilangan air berlebihan dari jaringan tumbuhan.
SUMBER:
Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan
Benyamin Lakitan, PT Raja Grafindo Persada
Jakarta, 2007
sumber gambar klik DISINI
{ 2 comments... read them below or add one }
Sangat membantu
Terima kasih pak Jean Tambunan
Post a Comment
Silakan tinggalkan komentar. Kami menerima saran dan kritik yang membangun untuk kesempurnaan blog ini. Terima kasih