- Uji Vigor dalam terminologi vigor dipisahkan menjadi:
- Vigor genetik, merupakan vigor benih dari galur genetik yang berbeda
- Vigor fisiologi, vigor yang dapat dibedakan dalam galur yang sama
- Dapat disimpan lama
- Berkecambah cepat dan merata
- Bebas dari penyakit benih
- Tahan terhadap gangguan mikroorganisme
- Laju tumbuhnya tinggi
- Berproduksi tinggi
- Uji batu bata (red brick test)
- Uji kedalaman (deep soil test)
- Uji dingin (cold test)
Uji kesehatan benih
- Metode Kertas, benih diinkubasi 7-8 hari yang dilengkapi dengan sinar ultra violet yang dapat merangsang sporulasi cendawan yang seed born. Selanjutnya kecambah diperiksa dengan mikroskop.
- Metode agar, MEA atau PDA, pengamatan juga dilakukan secara mikroskopik
- Metode growing on test, beberapa penyakit yang seed born memerlukan waktu inkubasi yang lama untuk dapat dideteksi, sehingga akan sulit untuk dideteksi dengan metode kertas dan agar. Tanaman harus ditumbuhkan sampai melebihi masa kecambahnya.
- Metode inkubasi batu bata, pasir, tanah, dan sebagainya. Media sebaiknya disterilkan dahulu, sehingga benih yang sudah membawa patogen akan jelas menampakkan gejala penyakit.
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment
Silakan tinggalkan komentar. Kami menerima saran dan kritik yang membangun untuk kesempurnaan blog ini. Terima kasih